Tugas Teori Ekonomi 2 - Bapak Dr. Prihantoro
Kesulitan
keuangan perusahaan adalah suatu keadaan
perusahaan yang tidak dapat memenuhi kewajibannya. Perusahaan yang menghadapi kesulitan keuangan
umumnya menanggapi atau merespon dengan
tindakan-tindakan seperti pengurangan dividen, pengurangan tenaga kerja, dan
menutup pabrik atau divisi. Untuk itu diperlukan keputusan jangka panjang yang di
pengaruhi oleh kondisi dimana perusahaan juga dapat meningkatkan atau
menurunkan skala produksinya yang tergantung pada kemungkinan biaya pada setiap
skala operasi.
Kerugian terjadi jika Shut down = Fixed Cost. Bila P < ATC maka dalam jangka pendek
perusahaan harus menutup perusahaannya. sedangkan jika P > ATC maka perusahaan
tersebut bisa tetap beroperasi.
Perusahaan bisa masuk kedalam pasar bila dianggap
menguntungkan atau keuntungan ekonominya > 0 begitupun sebaliknya, keluar bila teradi kerugian ekonomi. Semakin banyak perusahaan yang masuk pasar
maka semakin banyak juga penawaran barang industri. Pada kurva dapat dilihat
pergeseran kurva S bergerak dari S1 ke S2. Hal tersebut mengakibatkan harga pasar turun dari P0 ke P1 yang
mengakibatkan juga penurunan keuntungan dari perusahaan-perusahaan yang ada di
pasar tersebut. Mungkin untuk jangka pendek, perusahaan-perusahaan tersebut
dapat bertahan, namun untuk jangka panjang mereka tidak akan tahan dan akhirnya
keluar dari pasar tersebut. Apalagi di tambah dengan adanya oppotunity cost
yang lebih tinggi.
Referensi : http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/373/jbptunikompp-gdl-imamsantos-18619-17-ekmanba-r.pdf
Referensi : http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/373/jbptunikompp-gdl-imamsantos-18619-17-ekmanba-r.pdf
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.