Pages

Manajemen Operasional dan Produksi


       Manajemen operasional dan produksi merupakan studi yang membahas tentang pengambilan keputusan dalam fungsi operasi dan bertanggung jawab untuk memproduksi barang dan jasa dalam organisasi. Manajemen operasional dan produksi juga merupakan usaha-usaha pengelolaan secara optimal penggunaan sumber daya sumber daya seperti tenaga kerja, mesin-mesin, peralatan, bahan mentah dan sebagainya menjadi berbagai produk atau jasa.

Pengukuran Kinerja dan Strategi Operasional

Pengukuran kinerja operasional dan strategi operasional dalam industri akan dijelaskan pada contoh perusahaan Dunkin Donuts sebagai berikut ini:
Dari segi produk, Dunkin Donuts mencoba terus melakukan penyesuaian rasa sesuai kemauan konsumen, tanpa menghilangkan rasa asli donat Amerika. Dunkin memiliki tekstur donat yang agak berbeda pesaingnya. Donat Dunkin lebih tebal teksturnya dan lebih terasa kenyang di perut. Produk-produk donat yang ada di Dunkin kurang lebih sama dengan produk-produk milik kompetitornya, misalnya seperti donat dengan lapisan biji almond.
Dari segi iklan, Dunkin Donuts sepertinya sudah melalui masa-masa dimana iklan memegang peranan penting. Hal ini karena Dunkin Donuts telah memiliki outlet yang sangat banyak di Indonesia, dan memasukkan nama Dunkin sebagai “pemain lama” yang telah banyak dikenal masyarakat. Masuknya Dunkin Donuts sebagai market leader di industri donat Indonesia telah berlangsung sejak tahun 1985.
Dari segi outlet dan layanan, Dunkin tidak menerapkan konsep mempertontonkan proses pembuatan. Namun sejak Oktober 2006, Dunkin meluncurkan konsep layanan self service. Dengan konsep ini, para pelanggan bisa langsung memilih produk yang diinginkannya. Tidak perlu lagi menunjuk produk dan meminta pelayan untuk mengambilkannya. Konsep tersebut berhasil menghilangkan pembatas antara customer ke produk. Dengan dilepasnya pembatas tersebut, customer bisa punya pengalaman tersendiri.
Untuk mengaplikasikan konsep ini, Dunkin masih dalam tahap transisi. Di dua outlet itu masih disediakan crew untuk membantu. Pada akhirnya, tidak akan ada lagi crew yang membantu pelanggan untuk memilih donat. Rencananya, konsep ini akan berlaku di semua outlet Dunkin yang berjumlah 200-an, dan diperkirakan dapat terwujud dalam kurun waktu 4 tahun.
Konsep self service ini digunakan dengan tujuan meningkatkan penjualan dan menghadapi kompetitor yang semakin gencar. Konsep ini ternyata dapat membuat item-item produk terjual secara merata. Bahkan, untuk beberapa item produk yang tadinya mati bisa hidup kembali. Selain self service, Dunkin juga menyediakan fasilitas hot spot bagi pelanggannya.

Konsep dari Layout dan Flowchart Sebuah Desain Operasional


Pola Layout
 
*A adalah ruang alat pemanasan                                *** C adalah ruang alat pencetakan
** B adalah ruang alat pencampuran                          **** D adalah ruang alat pengemasan

Layout fungsional  adalah pengelompokkan bersama mesi-mesin dan personalia untuk melaksanakan pekerjaan yang serupa atau sejenis. Layout ini menghasilkan penggunaan spesialisasi mesin dan personalia yang paling baik. Fasilitas fungsional tidak terpengaruh oleh kerusakan salah satu mesin, karena bisa dialihkan ke mesin lain yang mempunyai fungsi yang serupa. Dan penundaan jarang akan mengganggu kemajuan pesanan lain. Layout fungsional baik untuk perusahaan yang memproduksi barang dalam volume kecil dengan macam produk yang banyak contohnya adalah perusahaan briket batubara.

Flowchart